Diduga Bunuh Diri, Warga Muaraenim Ditemukan Tewas Tegeletak
Senin, 16 Apr 2018 18:35 | 1197
Foto(Reza): Petugas sedang mengevakuasi korban yang diduga bunuh diri, Senin (16/4/2018).
Lentera-PENDIDIKAN.com, MUARAENIM-Samsuni, 25, warga Desa Karang Sari, Kecamatan Lubai Ulu, Kabupaten Muaraenim ditemukan tewas tergeletak disamping sumur, yang tidak jauh dari rumah korban, Senin (16/4/2018).
Berdasarkan informasi warga setempat, mayat korban pertama kali ditemukan oleh Susilawati, 63, warga sedesanya yang hendak mandi di sumur tersebut sekitar pukul 10.00 WIB. Ketika tiba di lokasi kejadian, ia melihat sosok seorang laki-laki tergeletak di dekat sumur. Karena takut, ia memberitahu warga lain bernama Suhardi, 53, dan menceritakan penemuannya tersebut.
Lalu mereka berdua mengecek dan memeriksa korban, dan betapa terkejutnya ternyata korban tersebut adalah Samsuni, 25, yang merupakan warga Desa Karang Sari. Kemudian keduanya melaporkan penemuan tersebut ke Kepala Desa dan segera menghubungi Polsek Lubai.
Setelah mendapat laporan, Jajaran Polsek Rambang Lubai bersama petugas kesehatan langsung meluncur kelokasi dan melakukan identifikasi terhadap jasad korban dan dibawah ke Rumah Sakit Bunda Prabumuh untuk dilakukan visum. Selain itu, disamping jasadnya ditemukan bekas gelas minuman yang berisi tube atau putas (Racun ikan).
Kapolres Muaraenim AKBP Afner Juwono melalui Kapolsek Rambang Lubai AKP Indra Kusuma, saat ini, korban diduga meninggal akibat bunuh diri karena ditemukan sebuah bekas gelas minuman yang berisi tube atau putas (Racun ikan), dan dari hasil visum untuk sementara dibadan korban tidak ditemukan adanya tanda kekerasan.
Dari keterangan kakak korban yakni Ahmad Dani bahwa sebelum kejadian sekitar pukul 09.00, korban sempat pamit dengan kakaknya untuk buang air besar. Lalu beberapa jam kemudian kakaknya tiba-tiba mendapatkan kabar bahwa korban ditemukan tergeletak di dekat sumur dan dalam kondisi sudah meninggal.