Foto(Reza): Pj Bupati Muara Enim mersemikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Desa Muara Lawai.
Lentera-PENDIDIKAN.com,MUARA ENIM -Pemerintah Kabupaten Muara Enim bersama PT Bukit Asam Tbk meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Desa Muara Lawai, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim. PLTS tersebut akan menyuplai listrik untuk mengaliri 119 Hektar sawah di Desa Muara Lawai, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim, Minggu (3/3/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri Direktur SDM PTBA Suherman, VP Sustainability PTBA Hartono, Pj Bupati Muara Enim, Dr H Ahmad Rizali MA, Komandan Kodim 0404 Muara Enim Letkol Inf Nugraha dan pejabat terkait lainnya. Direktur SDM PTBA, Suherman mengatakan bahwa PLTS irigasi ini merupakan dedikasi PTBA untuk pengembangan masyarakat secara berkelanjutan. PLTS di Desa Muara Lawai memiliki panel 413,2 M2 dengan kapasitas 57,5 kilowatt pik yang mampu mengaliri lahan pertanian seluas 119 hektar dan ada sebanyak 268 petani penerima manfaat. PLTS irigasi ini dibangun sejak september 2023 dan selesai 12 januari 2024.
Lanjut Suherman bahwa PLTS Irigasi ini merupakan yang ke tujuh yang sudah dibangun oleh PTBA melalui program CSR, yakni di Kabupaten Muara Enim ada 3 PLTS, Kabupaten Lahat 1 PLTS, Provinsi Lampung 2 PLTS dan di Provinsi Sumatera Barat 1 PLTS. PLTS ini membantu pertanian lebih ramah lingkungan dan mengurangi emisi karbon. Dan pihaknya berharap agar PLTS ini dapat bermanfaat terutama bagi taraf perekonomian masyarakat dan untuk ketahanan pangan.
Sementara itu Pj Bupati Muara Enim H Ahmad Rizali, mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh PTBA untuk masyarakat Kabupaten Muara Enim. Dan sebelumnya sudah ada PLTS Irigasi di Desa Karang Raja dan Desa Tanjung Raja. Untuk itu kepada masyarakat untuk menjaga PLTS ini sebab dana yang digulirkan tidaklah sedikit, dimana untuk PLTS Irigasi Desa Muara Lawai ini menggunakan dana sebesar Rp 2,1Miliar.
"Ini sangat bermanfaat, dari biasanya sekali panen dalam setahun ini bisa paling tidak 2 sampai 3 kali panen dalam setahun," tukasnya.
Kabupaten Muara Enim bukan hanya dikenal sebagai daerah tambang, sambung Rizali, tapi juga sebagai lumbung pertanian dan banyak masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari sana. Dan nanti mudah-mudahan setelah beroperasinya PLTS ini bisa meningkatkan perekonomian para petani di Desa Muara Lawai khususnya dan Kabupaten Muara Enim pada umumnya.
"Kami akan tunggu panen rayanya nanti, kita sebagai wujud syukur kita," harapnya.