Pemkab Muara Enim Komitmen Turunkan Kasus Stunting 2023
Rabu, 21 Des 2022 08:10 | 307
Foto(Deri): Pj Bupati Muara Enim, Kurniawan dan Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI Dr. (H.C) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG
Lentera-PENDIDIKAN.com,MUARA ENIM - Pemerintah Kabupaten Muara Enim berkomitmen dalam pelaksanaan penurunan stunting atau Balita dengan kondisi fisik kerdil akibat kurang gizi. Berdasarkan data beberapa tahun terakhir terlihat dalam penurunan angka stunting cukup signifikan dari 14,12% kasus stunting di tahun 2017 menjadi 2,19% di tahun 2022 melalui data Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (EPPGBM).
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI Dr. (H.C) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) menjelaskan, dalam kegiatan Penguatan dan Sinkronisasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dan Tim Pendamping Keluarga (TPK) Kabupaten Muara Enim Tahun 2022 di Gedung Pertemuan Evi Medaria, Muara Enim. Rabu, (21/12/2022).
" Ya, kami menargetkan pada penurunan angka stunting untuk kedepan yaitu 14 persen di seluruh Indonesia. Dari itu, jaga pola kesehatan keluarga kita ," jelasnya.
Sementara itu, Pj. Bupati Muara Enim, Kurniawan, AP., M.Si., menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya atas kehadiran Kepala BKKBN RI sehingga dapat memberikan arahan langsung kepada para Kader KB, Kader PKK dan Bidan Desa se-Kabupaten Muara Enim.
Selain pengarahan dari Kepala BKKBN RI didampingi Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga, Nopian Andusti, S.E., M.T pemkab Muaraenim juga akan meluncurkan pencanangan 100% Kampung KB Kabupaten Muara Enim didampingi Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DPPKB).
" Dalam waktu dekat Pemkab Muaraenim akan meluncurkan pencanangan 100 persen Kampung KB di Kabupaten Muara Enim ," bebernya.
Ditambahkan, Kepala dinas BKKBN Muara Enim H. Rinaldo, S.STP., M.Si., bahwa dengan demikian, dengan peluncuran 100 persen pencanangan kampung KB maka seluruh desa/kelurahan di Kab. Muara Enim akan menjadi pusat integrasi kegiatan lintas sektor dan pemberdayaan masyarakat dengan harapan memberikan peran dalam percepatan penurunan stunting. Sehingga, upaya dalam penurunan angkat stunting dapat berkesinambungan.
" Tentunya kami Pemkab. Muara Enim dalam intervensi penurunan stunting dengan akan melibatkan semua pemangku kepentingan melalui prinsip sinergitas dan kolaboratif ," pungkasnya.