ADI Sumsel Minta Dosen Terapkan Protokol Kesehatan
Sabtu, 2 Mei 2020 05:05 | 1692
Foto(Intens.news): Ketua Umum ADI Sumsel Prof Dr Abdullah Idi Med.
Lentera-PENDIDIKAN.com,PALEMBANG- Dengan meningkatnya jumlah kasus pandemi Corona Virus Disease atau Covid-19 secara signifikan ini, harus disikapi dengan tindakan preventif yang tegas. Oleh karenanya, Asosiasi Dosen Indonesia (ADI) Sumatera Selatan meminta seluruh dosen agar menerapkan protokol kesehatan dalam proses pembelajaran daring atau pun yang mengharuskan tatap muka.
“Saat daring, dosen bisa menggunakan media pembelajaran, bisa aplikasi zoom meeting, google class room dan lainnya. Tapi yang harus terpaksa tatap muka harus menerapkan protokol kesehatan. Saya saja, kalau ada skripsi atau berkas apa dari mahasiswa yang harus ditanda tangani sebelumnya saya semprot dulu,” Ketua Umum ADI Sumsel, Prof Dr Abdullah Idi Med saat ditemui, kamis (30/4/2020).
Abdullah mengatakan, protokol kesehatan dengan menggunakan masker, kelengkapan hand sanitizer, menjadi hal yang wajib bagi seorang dosen. Pihaknya berharap dosen yang memiliki peran penting bagi pembentukan intelektual generasi muda bisa tetap menjaga imun tubuh dengan selalu menerapkan protokol kesehatan.
“Jadi kita harus selalu penting menjaga kesehatan, saya mengajak ke semua dosen di Sumsel ayo selalu budayakan hidup sehat, karena pandemi virus ini tak kelihatan dan tak pandang menyerang siapa pun tak pandang siapa pun,” jelas dia.
Menurut Abdullah, media pembelajaran jarak jauh saat ini sudah banyak canggih dan bisa digunakan oleh para dosen untuk selalu melakukan social distancing sebagaimana himbauan pemerintah. Dan banyak mahasiswa yang juga memahami kondisi ini dan proses perkuliahan akan tetap berjalan meski secara target bisa tidak tuntas.
“Mudah-mudahan para dosen dan kita semua selalu diberi kesehatan dan dijauhkan dari virus corona, kita pun berharap pandemi covid-19 ini segera berakhirt,” pungkasnya. (LP/Intens.news)