Lentera-PENDIDIKAN.com,MUARA ENIM-Saat menjelang azan Subuh, satu unit rumah panggung milik Ishak (65) warga Dusun III, Desa Pelempang, Kecamatan Kelekar, Kabupaten Muara Enim, rata dengan tanah dilalap si jago Merah, Minggu (15/1/2023).
Kapolres Muara Enim AKBP Andi Supriadi SH SIK MH melalui Kasi Humas Polres Muara Enim AKP RTM Situmorang, Senin (16/1/2023), mengatakan bahwa api diketahui saat azan Subuh berkumandang. Warga yang bangun Subuh panik karena melihat rumah panggung milik Ishak (65) terbakar. Kobaran api dengan cepat membesar dan meluluhlantakkan rumah tersebut. Akibatnya, rumah beserta isinya ludes terbakar. Beruntung dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa. Kobaran api berhasil dipadamkan setelah satu unit mobil pemadam kebakaran tiba dilokasi kebakaran.
“Hasil identifikasi sementara diduga penyebab terjadinya kebakaran akibat konsleting listrik di rumah korban,” ujar Situmorang.
Dijelaskan Situmorang, bahwa dari keterangan saksi, bahwa adanya korsleting listrik dari instalasi listrik yang berada ruangan bagian atas didalam rumah korban, sehingga menyebabkan percikan api yang langsung menyambar ke dalam salah satu kamar rumah.Atas peristiwa kebakaran tersebut, pihaknya langsung berkoordinasi dengan unsur Damkar serta mendatangi TKP guna melakukan identifikasi penyebab kebakaran. “Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun korban mengalami kerugian sekitar Rp 300 juta,” tegasnya.
Saat ini, sambung Situmorang, situasi sudah aman kondusif dan api telah padam. Namun rumah korban sudah ludes terbakar. Sedangkan korban telah dibawa pihak keluarganya. Untuk itu, pihaknya menghimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati saat menggunakan listrik maupun alat memasak lainnya. Dan jika tidak terlalu penting, jika lampu atau alat elektronik lainnya lebih baik lampu maupun barang elektroniknya dimatikan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Begitupun kompor untuk jangan sampai lupa mematikan.