Foto(Pahlawan): Pengurus Bukit Asam Foundation (BAF) secara simbolis berikan cinderamata kepada tim juri Perpusnas RI, perwakilan Perpusda Sumsel dan Muaraenim, di aula SMA BA.
Lentera-PENDIDIKAN.com MUARAENIM-Tim juri Perpustakaan Nasional (Perpusnas), menyambangi Perpustakaan Sekolah yang dikelolah oleh SMA Bukit Asam yang terpilih 10 besar Perpusatakaan Sekolah terbaik se-Indonesia.
"Kami di Jakarta hanya melihat testimoni melalui video saja. Ketika melihat kelapangan ternyata jauh lebih bagus yang divideo," ujar Muhammad Ikhsanudin salah satu Tim juri dari Perpurnas RI.
Menurut Ikhsanudin, tim juri Puspernas RI itu ada lima orang, tiga orang langsung turun kelapangan melihat langsung kondisi Perpustakaan sekolah dan pendukungnya, dan dua juri lagi di Jakarta. Dua juri ini, akan menerima laporan dan mendengar hasil kami kelapangan dan melihat dari tampilan testimoni videonya, karena mereka tidak melihat langsung ke lapangan. Oleh karena itu didalam video nanti itu ditampilkan secara detil dengan kondisi gedung perpustakaannya baik dari luar dan dalam sehingga bisa tergambar oleh juri tersebut.
Dikatan Ikhsanudin, adapun yang akan kita nilai diantaranya jumlah koleksi, sarana prasarana, pelatihan, SDM, anggaran, program promosi meningkatkan minat baca, struktur oranisasi dukungan PTBA dan Pemda, SK Pendirian, dan lain-lain. Untuk perpustakaan sekolah SMA Bukit Asam sudah masuk 10 besar dari 32 provinsi se Indonesia. Dan dari koleksi buku dan judul buku sudah baik diatas enam ribu buku, sedangkan standar minimal perpustakaan sekolah adalah seribu judul.
"Nanti pada tanggal 12 September 2017, mereka akan persentase di hotel Mumere Jakarta. Untuk 10 besar ini, semuanya sudah juara, tinggal mencari juara 1,2,3, juara Harapan 1,2,3, dan juara Favorit 1,2,3 dan 4.
Menurut Sekretaris Dinas Perpustakaan Daerah Sumsel Ahmad Faisal, ia sangat mengapresiasi perpustakaan SMA Bukit Asam yang mewakili Sumsel ditingkat nasional. Dan ia meminta isi atau koleksi perpustakaan jangan buku paket saja, tetapi diisi juga buku umum sehingga bisa menambah wawasan siswa terutama yang akan ke Perguruan Tinggi.
Sementara itu Kepsek SMA Bukit Asam, Nurbaiti mengucapkan terimakasih kepada perpustakaan Kabupaten dan Provinsi yang telah melakukan pembinaan. Sebab perpustakaan SMA BA berdiri sejak tahun 1982, terus berbenah dan belajar untuk lebih baik. Berbagai upaya dilakukan untuk menggalakkan gemar membaca. Saat ini, jumlah
koleksi buku 6.012 dan total koleksi 11,539 eksamplar. Kemudian telah melakukan kerjasama untuk pembinaan dengan Prusda Sumsel, Prusda Muaraenim, Perpustakaan PTBA, Rumah Baca Bukit Asam Foundation, dan dengan Komite pemberian dari orangtua siswa.