Dorong Bina Darma Lakukan Program Percepatan Guru Besar
Rabu, 12 Jul 2023 16:50 | 938
Foto(ist): Guru Besar Ilmu Komputer, Prof. Dr. ir. Marsudi Wahyu Kisworo, IPU
Lentera-PENDIDIKAN.com,PALEMBANG-Menuju Universitas Bina Darma unggul 2025, UBD menggelar percepatan guru besar. Hingga semakin banyak profesor muda yang mampu berkarya, berkreasi, dan unggul secara akademik di bidangnya.
Hal itu dikatakan Professor Bidang Ilmu Komputer Pertama di Indonesia yang saat ini masih aktif menjadi dosen di Universitas Bina Darma, Prof. Dr. ir. Marsudi Wahyu Kisworo, IPU, rabu (12/7/2023). Menurut Prof. Marsudi, untuk mempercepat terwujudnya hal tersebut Universitas Bina Darma perlu mengadakan program percepatan Guru Besar.
"Program percepatan Guru Besar ini semacam bimbingan pada dosen-dosen muda supaya mereka segera mencapai jabatan akademik Guru Besar atau Professor. Dengan makin banyaknya dosen-dosen dengan jabatan akademik Professor, maka tujuan menuju UBD Unggul 2025 akan dapat terwujud," kata Prof. Marsudi.
Dia menjelaskan, menjadi Professor itu bukanlah hal yang sulit dan sudah di buktikan oleh banyak orang, bahkan di usia muda pun bisa. Kalau dihitung, kata dia, hingga kini sudah ada enam orang murid Prof. Marsudi yang sudah menjadi profesor.
"Saya dulu mencapai jabatan akademik guru besar ketika masih di kisaran usia 40an. Dan banyak sekarang dosen-dosen bahkan di bawah usia 40 sudah mendapatkan jabatan akademik guru besar. Tetapi memang harus ditekuni dan yang penting adalah percaya bahwa menjadi profesor bukanlah suatu hal yang tidak mungkin untuk dicapai”, tegas dia.
Prof. Dr. ir. Marsudi Wahyu Kisworo, IPU sendiri mengaku, sejak kecil telah bercita-cita menjadi Guru Besar atau Professor dan tekadnya itu terwujud pada tahun 2002. Menurutnya tugas Guru Besar dan Lektor Kepala bukan hanya untuk akademik saja, akan tetapi juga coaching dan mentoring. Dia menambahkan, banyak dosen-dosen Universitas Bina Darma yang memiliki potensi untuk menjadi profesor dalam waktu tidak terlalu lama asal dilakukan kegiatan coaching dan mentoring.
“Coaching dan mentoring artinya adalah kegiatan membimbing dosen-dosen muda untuk dapat terus naik jabatan akademiknya. Itu harus diadakan secara terstruktur dalam bentuk program percepatan Guru Besar”, ucapnya.(https://www.binadarma.ac.id)