Dinkes Gelar Berbagai Kegiatan Tingkatkan Kesehatan Masyarakat
Rabu, 22 Nov 2023 20:55 | 206
Foto(Yanti): Kegiatan yang digelar dinkes
Lentera-PENDIDIKAN.com,PALEMBANG-Dalam rangka Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke 59 Tahun 2023 maka dari Dinas Kesehatan (Dinkes) provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menyelenggarakan beberapa kegiatan yang dipusatkan di halaman parkir Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Siti Fatimah Provinsi Sumsel. Adapun tema yang diambil dalam kegiatan peringatan HKN ini sendiri yakni “Transformasi Kesehatan untuk Indonesia Maju”.
Kepala Dinkes Provinsi Sumsel dr H Trisnawarman, M.Kes., SpKKLP mengatakan, dalam rangka kegiatan HKN peringatan yang Ke 59 seharusnya tanggal 12 November 2023.
"Tapi kita laksanakan di tanggal 22 November 202, karena mengingatkan waktu dan juga jadwal daripada Penjabat Gubernur Sumsel Dr Drs H A Fathoni, M.Si, maka kita laksanakan hari ini. Adapun tema kegiatan kali ini adalah “Transformasi Kesehatan untuk Indonesia Maju” inilah tema yang diambil dalam peringatan HKN tahun ini.Rangkaian kegiatan dalam HKN ini, kita hanya peringatan, sebelumnya memang ada rangkaian-rangkaian, tapi kita melaksanakan kegiatannya di sini,” ujarnya.
Dia menuturkan, kegiatannya sendiri yakni ada pemeriksaan, donor darah, dan sebagainya yang sekaligus satu hari ini."Kita adakan kegiatan tersebut rangkaiannya. Target khusus adalah melaksanakan transformasi dengan 6 pilar itu untuk Indonesia maju. Jadi 6 pilar itu baik dari pelayanan primer, rujukan, ketahanan kesehatan, sumber daya manusia (SDM) kesehatan, trans teknologi kesehatan, dan sebagainya itu target kita untuk tahun-tahun ke depan ini yakni 2024 semua terlaksana.Untuk teknologi kita sudah ada, sudah ada kartu sehat, platform-platform untuk sehat, dan juga kita integrasikan dengan semua aplikasi yang ada di Indonesia,” ungkapnya.
Dilanjutkannya, untuk SDM-nya sudah siap. Pihaknya juga berupaya melengkapi STR SDM yang belum siap sudah kita lengkapi dengan melalui pelatihan, melalui pendidikan dokter, pendidikan tenaga para medis, dan juga ada rekrutmen serta pelatihan-pelatihan yang memang terkait dengan transformasi ini. Jelas ada perbedaan untuk peringatan HKN sebelumnya, kalau dahulu kan kita pelayanan kesehatan untuk semua masyarakat, kalau sekarang kita melaksanakan transformasi kesehatan 6 pilar untuk Indonesia Maju.
“Itu saja untuk perbedaannya antara tahun sebelumnya dengan tahun sekarang, tetapi intinya sama semua tetap pelayanan, terutama yang kita selenggarakan sekarang punya Nasional yakni Sumsel Berkat dan juga pelayanan rujukan rumah sakit,” katanya.
Masih dilanjutkannya, pihaknya harapkan RSUD Siti Fatimah nantinya akan menjadi rumah sakit type A ke depannya, dengan pembangunan yang akan kita laksanakan ke depan ini. Ada beberapa bangunan yang akan kita bangun lagi di sebelah atau di samping RSUD Siti Fatimah ini. Kiranya rumah sakit ini ke depan akan menjadi rumah sakit type A untuk membantu Rumah Sakit Umum Palembang (RSUP) Dr Mohammad Hossein yang selama ini selalu krodit karena banyak pasien.
“Semua kabupaten/kota menyelenggarakan HKN itu ada, kemarin kota Palembang sudah, nanti di Musi Banyuasin, dan sebagainya ada nanti, di undang itu kita selalu diundang. Harapannya transformasi untuk Indonesia Maju terlaksana dan juga semua pelayanan kesehatan tetap kita kedepankan,” ucapnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Siti Fatimah dr Syamsuddin Isaac SM, Sp.OG menuturkan, pihaknya akan bergerak transformasi kesehatan dan juga rumah sakit pelayanan rujukan.
"Kita akan meningkatkan kualitas kita sebagai rumah sakit rujukan, dan memenuhi semua kebutuhan dari teman-teman kita yang ada kabupaten/kota yang merujuk ke rumah sakit kita. Rencana kita akan menambah instalasi, dan juga kita tambahkan 1 gedung fasilitas penuh agar kita mengobati masyarakat yang ingin membutuhkan," tuturnya.
“Terkait dengan IT sendiri, saat ini kita juga sekarang bekerja sama dengan berbagai Universitas atau Perguruan Tinggi khususnya ilmu komputer, programmer, dan lain-lain. Itu adalah satu bentuk wujud kami serius dalam menggunakan IT sebagai alat bantu di dalam kesehatan,” imbuhnya.
Dia menuturkan, untuk tenaga medis pihaknya masih terus harus ditambah. "Karena memang kebutuhan akan pelayanan ini akan terus meningkat, masyarakat juga makin banyak yang butuh pelayanan lebih ekstra lagi. Sehingga tenaga medis kita harus up-grade terus, dan akan terus kita tambah," tandasnya.
Penulis : Yanti Effendi,S.Kom Editor : Muhammad Uzair